Dosen IIQ An Nur Yogyakarta Raih Penghargaan Nasional di Ajang Mukernas PD-PGMI Indonesia 2025

517403025 24679633128301615 526829085653382953 n - Dosen IIQ An Nur Yogyakarta Raih Penghargaan Nasional di Ajang Mukernas PD-PGMI Indonesia 2025

Bantul, 8 Juli 2025 —Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh dosen Institut Ilmu Al Qur’an (IIQ) An Nur Yogyakarta di tingkat nasional. Ahmad Shofiyuddin Ichsan, M.A., M.Pd., dosen Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), berhasil meraih penghargaan dalam ajang PD-PGMI Indonesia Award 2025 dengan kategori “Dosen Teladan Reviewer Jurnal”.

Penghargaan ini diumumkan dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-11 Perkumpulan Dosen Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PD-PGMI) Indonesia yang berlangsung selama tiga hari, pada 4–6 Juli 2025. Acara diselenggarakan di Prodi PGMI Fakultas Studi Islam Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin dan Hotel Galaxy, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dengan mengangkat tema: “Act Locally, Think and Impact Globally: Penguatan Daya Saing Program Studi Menuju World Class University.

DSC1098 2 - Dosen IIQ An Nur Yogyakarta Raih Penghargaan Nasional di Ajang Mukernas PD-PGMI Indonesia 2025
Ahmad Shofiyuddin Ichsan, M.A., M.Pd.

Berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Pusat PD-PGMI Indonesia No. 001/PD-PGMI/SK/VII/2025 tentang Penerima Anugerah PD-PGMI Indonesia 2025, Ahmad Shofiyuddin menempati posisi kedua dalam kategori tersebut (nilai: 3250). Adapun posisi pertama diraih oleh Dr. Hamidulloh Ibda, M.Pd. dari Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung (nilai: 28642), sedangkan posisi ketiga ditempati oleh Dr. Hamdan Husein Batubara, M.Pd.I. dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang (nilai: 1950).

Ketua Prodi PGMI IIQ An Nur Yogyakarta, Samsudin, M.Pd.I., menyampaikan apresiasi atas capaian ini dan menyebutnya sebagai bentuk pengakuan nasional atas dedikasi dosen dan mutu akademik prodi.

“Penghargaan yang diraih Pak Shofi menjadi bukti nyata bahwa Prodi PGMI IIQ An Nur Yogyakarta memiliki sumber daya manusia yang unggul. Ini sekaligus memperkuat posisi kami sebagai salah satu pilihan terbaik untuk studi PGMI di Indonesia,” ujar Sam. [MAF]