Menjaga Tradisi, Melestarikan Budaya: Pelatihan Penulisan Aksara Jawa oleh Mahasiswa KKN IIQ An Nur Yogyakarta

4 scaled 1 - Menjaga Tradisi, Melestarikan Budaya: Pelatihan Penulisan Aksara Jawa oleh Mahasiswa KKN IIQ An Nur Yogyakarta

Mahasiswa KKN Institut Ilmu al-Qur’an (IIQ) An Nur Yogyakarta Kelompok 17, yang dikhidmatkan di Padukuhan Miri, Kelurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, menggelar pelatihan aksara Jawa. Kegiatan yang diikuti oleh anak-anak se-Padukuhan Miri ini dilaksanakan pada tanggal 18–20 Desember 2023 di di MI Al Ma’had An Nur. Tujuan dari diadakannya pelatihan ini adalah untuk menanamkan nilai tentang pentingnya mempelajari dan melestarikan aksara Jawa di tengah era modernisasi di mana anak-anak Jawa sudah tidak mengenal lagi aksara Jawa.

Minimnya penggunaan aksara di Indonesia membuat kita perlu untuk berusaha lebih keras lagi dalam menjaga budaya tulisan yang hampir punah tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengajarkan dan membiasakan penggunaannya sejak dini. Dalam kegiatan yang berlangsung penuh antusiasme tersebut, mahasiswa KKN IIQ An Nur menjelaskan betapa pentingnya memahami aksara Jawa sebagai warisan budaya bangsa. Aksara Jawa merupakan salah satu kekayaan budaya Nusantara yang kaya akan nilai sejarah dan makna. Pembelajaran aksara Jawa di kalangan anak-anak diharapkan dapat membantu mereka mengenal dan mencintai warisan budaya nenek moyang.

BACA JUGA:

Perpisahan dengan Warga Semuten, Mahasiswa KKN Reguler IIQ An Nur Yogyakarta Gelar Acara Pengajian Akbar dan Khatmil Qur’an

KKN Posko Kapingan Adakan Islamic Motivation Training, Maghfur MR: Pendidikan adalah Investasi Masa Depan

Kegiatan dimulai dengan pemaparan mengenai sejarah aksara Jawa, diikuti oleh pelatihan menulis beberapa huruf dan kata sederhana menggunakan aksara tersebut. Peserta diajak berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini sehingga mereka merasa lebih dekat dengan aksara Jawa. Selain mempelajari aksara Jawa, pentingnya melestarikan aksara ini juga ditekankan. Mahasiswa KKN menjelaskan bahwa dengan melestarikan aksara Jawa, kita juga melestarikan identitas budaya kita sebagai bangsa. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti mengajarkannya kepada generasi muda, menggunakan aksara Jawa dalam kegiatan budaya, dan merawat naskah-naskah beraksara Jawa yang ada.

Pada akhir kegiatan, para peserta pelatihan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya mempelajari dan melestarikan aksara Jawa. Mereka juga bersemangat untuk terus belajar dan berinteraksi dengan warisan budaya yang kaya. Dengan adanya pelatihan aksara Jawa ini, diharapkan bahwa semakin banyak generasi muda yang dapat mengapresiasi dan melestarikan aksara Jawa sebagai bagian penting dari kekayaan budaya Indonesia dan juga sebagai identitas bangsa dan identitas peradaban suatu masyarakat untuk memperkenalkan kembali budaya Nusantara yang mulai terkikis ini.